Sharing, btw .... Blep blep!
Bahasa Rindunesia di ambang kehancuran. Mati suri, hidup kembali, lalu perlahan mati total. Gerhana matahari pun tak akan pernah mampu menghidupkan ciri khas bangsa jika memang terjadi. Warganya lebih menyukai berkomunikasi dengan bahasa campur aduk. Parahnya, sering memetik bahasa negeri seberang.
Terlalu idealis memang. Tapi setidaknya ini menjadi pelajaran bagiku bahwa menjaga bahasa sendiri tak ubahnya menjaga nyawaku sendiri. Karena aku diciptakan di Rindunesia, aku akan sepenuh hati menjaga anugerah yang diberikan Tuhan ini.
Aku berjanji untuk tidak menggunakan kata yang sekarang sedang naik daun:
1. btw
2. sharing
3. thanks
4. dlsb
Aku akan berusaha menggunakan bahasa Rindunesia dengan sekeras mungkin. Menggunakan bahasa asing memang harus dilatih, tapi tidak boleh dicampur baurkan. Semoga bisa tercapai J (Bocah iseng banget!)
Terlalu idealis memang. Tapi setidaknya ini menjadi pelajaran bagiku bahwa menjaga bahasa sendiri tak ubahnya menjaga nyawaku sendiri. Karena aku diciptakan di Rindunesia, aku akan sepenuh hati menjaga anugerah yang diberikan Tuhan ini.
Aku berjanji untuk tidak menggunakan kata yang sekarang sedang naik daun:
1. btw
2. sharing
3. thanks
4. dlsb
Aku akan berusaha menggunakan bahasa Rindunesia dengan sekeras mungkin. Menggunakan bahasa asing memang harus dilatih, tapi tidak boleh dicampur baurkan. Semoga bisa tercapai J (Bocah iseng banget!)
Secara btw, stw, busway, tralala trilili.......... Bah.
BalasHapusbukti penjajahan memang akibat dari kita sendiri, bukan?
BalasHapusSepertinya anda benar, Tuan Editor.
BalasHapusAku bukan Tuan Editor!
BalasHapusAku sebadan Beruang di Hutan Pinus.
Beruang Berjiwa Editor. Keren deh.
BalasHapusAlfa ... please dehh ... Guwe kagak mau??
BalasHapusElo aja yang nyemplung jurang!
Sumpah, mending naksir ama nenek2 sebelah dehhh .......
Tu kan Oedipus Complex...... Perempuan udah expired masih digilai, plis dehhhh............
BalasHapusSsssttt ... apa kata Ibu kita Kartini?
BalasHapusHabis Gelap, Habis-Habisan?
BalasHapusTak bilangin keluarga besarnya looo
BalasHapusPelezehan pemikiran dan penghinaan batin
Sakiiit loooowww ....
*Diiringi orkestra sendu untuk efek dramatis*
BalasHapus------------di
BalasHapus-----------------umum
---------------------------kan
kepada--------------------------------------
-----para ekstremis-----------------------------
-------------------jangan nakal-----------------------------
----------------------------------------ya---------------------------