Header Ads

Jika Mencret Berulang ulang

Rasa ini pasti meletup jika tak kutahan benar. Berat meninggalkan kota kedua yang memberiku jejak. Hatiku panas, berontak, dan ingin bertahan. Tapi mimpi menjemputku dan entah akan membawaku ke mana. Hingga detik ini aku masih bergulat dengan segala pilihan yang telah kutetapkan satu.

Aku musafir yang sekarat. Limbung tak tahu apa yang harus kulakukan setelah memilih. Bayangan selalu menjadi penghalangku untuk sekadar bersuara. Leherku tertekak.

Tuhan, bantu aku untuk tegak.
Tak tega aku membuat sesal orangtua.
Berniat pun tak pernah terpikir olehku.
Namun aku juga tak berhak untuk melarikan diri dari semua permasalahan ini. Harus kuhadapi meskipun perih dan kadang akalku tak bisa menerima. Lepaskan aku dari tekanan ini. Mewujudkan dan menata seluruh mimpi mimpiku. Menjemput mereka.

Tidak ada komentar