I'm in Love with My Car
Entah jika Anda menganggap aku edan jika
segmen hidupku yang ini kuceritakan. Janganlah mengambil simpulan jika
aku manusia yang layak dilenyapkan dari muka bumi. Kubuat pengakuan pada
Anda: Aku jatuh cinta pada mobilku sendiri.
Pasti Anda tak terkejut karena sisi kedewasaan diri sudah Anda miliki. Aku menganggap mobilku melebihi istri yang kumiliki sekarang ini. Bodi
Pasti Anda tak terkejut karena sisi kedewasaan diri sudah Anda miliki. Aku menganggap mobilku melebihi istri yang kumiliki sekarang ini. Bodi
mobil lebih membuatku bergairah ketimbang istri yang telah pasrah di ranjang.
"Knalpot, aku mencintaimu!" desahku sambil jantungku berdegup kencang saat aku akan meluncur ke kantor.
Jika saja istriku tak berdiri garang di depan pintu, aku sudah melepaskan seragam lengkap berdasiku dan kuciumi knalpot mobilku yang sudah berasap. Terpaksa kutelan keinginan anehku ini yang bisa kusebut sebagai kebutuhan abnormalku.
Dalam mobil, aksesorisku sangat lengkap: musik, AC yang harum bunga kamboja khas kuburan, atau rupa rupa lain. Serasa rumah saja dan membikinku betah. Saat bekerja aku sangat bersemangat menanti jam 4 sore berdentang dan kupacu mobilku di jalanan dengan bersenandung menikmati asyik masyukku bersama mobil kesayanganku.
Kupastikan ini akan terus berlangsung dan janganlah Anda menghentikan lewat komentar pedas: 'Hai, Danie gila! Kau pergilah ke dukun biar setanmu pergi!'
Karena aku 'Jatuh Cinta pada Mobilku Sendiri'.
Sumber gambar: cracked.com
"Knalpot, aku mencintaimu!" desahku sambil jantungku berdegup kencang saat aku akan meluncur ke kantor.
Jika saja istriku tak berdiri garang di depan pintu, aku sudah melepaskan seragam lengkap berdasiku dan kuciumi knalpot mobilku yang sudah berasap. Terpaksa kutelan keinginan anehku ini yang bisa kusebut sebagai kebutuhan abnormalku.
Dalam mobil, aksesorisku sangat lengkap: musik, AC yang harum bunga kamboja khas kuburan, atau rupa rupa lain. Serasa rumah saja dan membikinku betah. Saat bekerja aku sangat bersemangat menanti jam 4 sore berdentang dan kupacu mobilku di jalanan dengan bersenandung menikmati asyik masyukku bersama mobil kesayanganku.
Kupastikan ini akan terus berlangsung dan janganlah Anda menghentikan lewat komentar pedas: 'Hai, Danie gila! Kau pergilah ke dukun biar setanmu pergi!'
Karena aku 'Jatuh Cinta pada Mobilku Sendiri'.
Sumber gambar: cracked.com
Post a Comment