Header Ads

Pesta Gaib Para Burung: Melepas si Garuda Berpita Hitam

Menunggu bulan Juni romantis. Musim kawin para burung akan tiba. Bersamaan dengan gugurnya bunga-bunga kamboja. Burung dari berbagai bangsa berkumpul di Taman Kesetaraan. Tak ada yang berbeda, semua sama, walaupun bulu mereka berbeda. Masa ini adalah waktu yang tepat untuk menyambut pujaan hati. Cinta bebas dipilih, terserah yang disukai.

            Kepakan ratusan burung pipit terdengar. Mereka menuju ke tempat ini, taman penuh cinta. Kelompok burung lain menyusul, burung elang yang kokoh. Selanjutnya, burung garuda dengan kaokan tajamnya. Suasana taman makin ramai diiringi cahaya mentari yang bersahabat dan embusan angin nakal.

            Burung bangkai juga turut diundang. Kesan bahwa mereka pemakan daging busuk sudah hilang. Tak ada prasangka atau sematan buruk. Saat mendarat, burung itu berlenggak-lenggok seolah sedang memamerkan rasa persahabatan dan kehangatan jiwa mereka. Burung-burung yang lain merasa terhibur dan bertepuk tangan.

            Acara masih lima belas menit lagi dimulai. Makin banyak yang datang. Taman itu makin marak.

Tidak ada komentar