SUSU BEAR BRAND vs PRABOWO

Obrolan kami pecah saat iklan Susu Bear Brand tertampil di TV. 

'Bear Brand susu aneh sama dengan Prabowo!' seru Sobri. 

'Kenapa tuh?' Rasyid bertanya sembari mengembuskan rokok kreteknya. 

Saya menunggu jawaban dari Sobri. Dalam batin saya, pembicaraan ringan ini sangat menarik karena Sobri terkenal sebagai orang yang mengejutkan dengan ide konyolnya. 

'Kau bukan barisan Gerindra kan?' tanya Sobri. Sepertinya ini rahasia yang hanya orang terpercaya yang boleh tahu.

'Tenang, aku pun bukan Jokowi mania.' kata saya. 'Tak ada pengikut buta Gerindra di sekitar kita. Kita di posisi netral!'

Sobri memutar bola matanya dan mengadu kepalan tangan kanannya ke telapak tangan kirinya.

'Aku jelaskan!' seru Sobri bersemangat.

Saya dan Rasyid mengangguk dan berkata sama: SIAP.

'Susu Bear Brand sama dengan Prabowo. Tidak konsisten. Ini logika sempit saya. Tengoklah Bear Brand mereknya apa? Beruang kan? Kenapa iklannya naga dan susunya sapi? Musti perusahaan pembuatnya harus pilih BERUANG, SAPI, atau NAGA!'

'Lalu Prabowo?' tanya saya serius dan penasaran berat.

Sobri mendeham, 'Prabowo mencitrakan dirinya seorang jenderal meskipun ia dipecat yang gagah menunggang kuda. Namun ia tidak yakin dengan satu hal itu dan beralih ingin mengajak seluruh bangsa jadi Macan Asia. Namun lagi, iklan Prabowo yang beranggaran milyaran mengunggulkan Garuda Emas. Sebenarnya, Prabowo menyukai KUDA, MACAN, atau BURUNG!'

'Wah tiga yang sama!' Rasyid ternganga.

'Benar juga, ya!' saya menimpali.

Dan iklan berganti produk pembalut kewanitaan yang mengaku sebagai terhebat.

'Itu belum kesamaan Prabowo dengan produk yang ini!' tunjuk Sobri ke layar TV.

'Ap, apa, apa?' tanya saya dan Rasyid bersamaan.

'CEPEK DULU!' kata Sobri melepaskan tawanya yang menggelegar.