Header Ads

YANTO si TUKANG SERVIS JOK


Pak Yanto tukang bekleding. Mungkin kata 'bekleding' tidak akrab dengan telinga anak anak muda sekarang yang kebanyakan lebih suka bercas cis cus Inggris. Kata itu berasal dari bahasa Belanda yang bisa kita artikan sebagai 'sampul pelindung'. Saya jam sembilan tadi menemui Pak Yanto si tukang servis jok di Jalan Magelang.

Anda akan saya ceritai tentang jok motor saya. Ini hal biasa dan tidak spesial seperti kawan kawan saya yang gemar memamerkan motor atau mobil mereka yang mulus kinclong berharga ratusan juta rupiah. Saya tidak memiliki itu namun kisah ini saya haturkan pada Anda tentang Pak Yanto.

***
'Tidak bocor, Pak?' tanya saya membuka percakapan sambil menunjuk atap seng rumah servisnya yang berantakan.

'Ya bocor, Mas! Banjir ....' ucapnya sembari sibuk memperbaiki jok si Dragon.

Pun saya bertanya ini itu tak lupa menjepretkan kamera handphone saya. Ia tinggal di dekat kontrakan saya. Katanya, ia berasal dari Mojokerto dan telah tinggal di Jogja masuk tahun ke enam belas. Sama dengan saya, teriak saya. Pak Yanto bilang kalau rumahnya di kampung dekat dengan stasiun dan mengeluhkan sekarang tiket kereta naik tinggi.

'Bagaimana saya pulang kampung dong, Mas! Mahal!' serunya.

Pak Yanto pulang dua bulan sekali. Pikiran saya, rasa meremehkan pun muncul, tempat servis jelek kaya begini pasti si bapak ini makannya seadanya tak jarang tidak bergizi. Saya memicingkan mata dan membalas Whatsapp dan asyik dalam senyum saya bahkan tertawa.

'Anak saya besok wisuda, Mas!' katanya.

'Wisu, da ....' saya terperanjat seolah kilat menghantam saya di saat musim hujan sudah membasahi Jogja ini.

'Iya, saya besok tutup dan harus ke Solo. Anak saya kuliah di sana.'

Alamak, inilah kalau berprasangka buruk. Tuhan kasih teguran, kan?

'Ini sudah, Mas.' Pak Yanto menepukkan tangannya.

Dan saya memberikan uang sesuai kesepakatan sebesar tiga puluh lima ribu rupiah. Berlalu dalam sesal, saya sadar jika pikiran buruk tidak ada gunanya. Jangan pernah meremehkan segala sesuatunya.





Tidak ada komentar