Header Ads

Namaku Sekarang Geraldine Rose

    Nama kecilku Anna. Anna Mandolin tepatnya. Sungguh lucu menurutmu bukan? Tapi menurutku tidak. Nama pemberian orang tuaku itu terkesan usang. Seperti mobil rongsok yang siap dilumat mesin penggiling. Aku lebih suka jika orang memanggilku, Geraldine Rose. Bunga, aku lebih menyukai bunga dibandingkan dengan alat musik petik yang buruk itu. Rasanya aku dihidupkan untuk melihat alam, panorama indah yang terhampar di depanku. Mandolin hanya bisa menghasilkan uang receh di depan toko-toko permata. Rose, oh imajinasiku tumbuh seiring keindahan yang ia tampakkan. Memenuhi sanubari dengan rasa yang tak tergantikan. Sekarang, panggil aku Rose.  
    Kalian pasti membayangkan orang tuaku adalah dua insan yang cerewet, pemarah, dan suka memukul. Ini karena aku mengeluh ketidaksukaanku tentang nama kecilku. Tidak, kalian kurang benar menebak. Ayah dan ibuku sudah lama meninggal, saat aku berumur lima tahun. Pernah aku mencari informasi, orang tuaku meninggal saat mereka mengemudi. Mencari uang dengan menjadi pemain sirkus. Aku tidak ingat wajah mereka seperti apa. Yang ada, aku mewarisi bakat imajinasi mereka. Bukankah pemain sirkus adalah orang yang suka bertualang dan kaya oleh imajinasi.  
    Anna, ah pasti kau membayangkan lagi tentang nama ini. Sudah tidak usah berpanjang lebar, aku tidak menyukai nama ini karena menurut orang tua asuhku Anna _________ 

26 komentar:


  1. Baiklah, selamat datang, Geraldine Rose. Btw, stw, busway, tralala trilili, sakitkah saat dahulu kau operasi kelamin? Lantas dikemanakan sisa potongan dagingmu yang diamputasi itu, jadi jimatkah?

    BalasHapus
  2. Lah ini fiksi
    ko ya dijadikan non fiksi

    BalasHapus
  3. Gapapa,santai saja.Jika kau bth pijat,sebut namaku 3x.Rose,rose,rose hi6

    BalasHapus

  4. Ihhhh dipijet wanita jadi-jadian.... Bisa hilang fungsi otot-ototku....

    BalasHapus
  5. Ingat
    dunia tidak hitam dan putih
    ada yang lain
    Kamu mau kenalan sama nenek tiriku ga?

    BalasHapus

  6. Nenekmu bisa mijet juga? Sudah tepat kiranya jikalau kalian bikin Panti Pijet Keluarga Smartys....

    BalasHapus
  7. Nama itu keren juga
    Smarty Pijet Geboy
    ntar dibom ama Amrosi cs deh
    Smarty Club

    BalasHapus

  8. Ah, makanya jangan buka panti pijet di Pulau Para Dewa, buka saja di kampungmu sendiri.... Dimana kampungmu, Bukit Kapur?

    BalasHapus
  9. Maaf Anda masuk di zone ekonomi ekslusif
    dilarang memancing ikan di sini
    atau Anda terkena deportasi
    Ancaman hukuman Disiksa dengan Bengis, dan apa saja yang membuatmu mati keenakan

    BalasHapus

  10. Dikelitikin menggunakan buntut ikan??? Sampe crot??? Aku mendaftar!!! Crot.

    BalasHapus
  11. Aq hny punya broom.U know broom?Yup sapu!Aq byangin mukamu lantai.Aq brsihkan sgla kmunafikanmu.Kusapu tuntas tak bersisa.Itu kan yg kau mau.Yes!Kusentil congor brutalmu.

    BalasHapus
  12. Kenakalanku adalah kerak yang mengendap bertahun, tak sapuan ijukmu mampu bersihkan 'ku semudah itu.... Kau harus coba pembersih impor.

    BalasHapus
  13. Ealah, kenapa dengan produk impor?
    Semua dibuat manusia. Keunggulan hanya diperoleh bagi mereka yang mau bekerja keras, dan sesuai dengan petunjuk Madam April, kita harus berusaha dengan cerdas.
    Rese banget mah si April tuh!

    BalasHapus

  14. Wahahaaaa.... Kan kau yang ngajak kopdar? Udah jumpa kok malah mengeluh, kurang bersyukur kau ini.

    BalasHapus
  15. Ya bersyukur karena seumur-umur baru kali ini aku refleksi kaki.
    Hahaha
    thanks mbak Kus n April

    BalasHapus

  16. Wah, aku pengen juga pijat refleksi!!! Sudah lama gak dipijet, terakhir pas aku SD dulu.... Buat mengobati gejala bengekku.

    BalasHapus
  17. Sekali-sekali kamu beramal ke tukang pijat tuna netra. Itu baik buat kesehatanmu hehehe
    serius

    BalasHapus

  18. Ah, buat apa.... Toh mereka tak bisa menikmati ketampananku....
    Aduh!!! Mang!!! Pelan dikit!!! Itu jempolku, tau....

    BalasHapus

  19. Taman Impian Nasional Jaya Ancol. Disingkat TINJA. Wahahaaaaaaaa....

    BalasHapus
  20. Lah sekarang merusak aset negeri.Do remak,Dek!
    Kon pengen dibacok?

    BalasHapus

  21. Aih, clurit Mas gedhe igh.... Mengkilat dan melengkung....

    BalasHapus

  22. Jangan Mas, jangan.... Ah, ah, ahhhh....
    *lirik ndangdhut diiringi liukan pantat mlintir*

    BalasHapus
  23. Makanya bikin KTP jangan nembak.Bgitulah akibatnya:disfungsi alat pencernaan

    BalasHapus