Robotikus Erektikus Militerius
Betapa menderitanya pasukan kavaleri Tentara Nasional Rindonesia, seluruh hidupnya selalu dipotret layaknya insan-insan kerdil yang bonsai secara intelektualitas. Terkungkung oleh sebuah doktrin bahwa persamaan pola pikir dan pandangan hidup, mereka diseragamkan dalam bingkai militer. Itulah kenyataan dan tidaklah mungkin warga sipil diperlakukan ala militer, begitu pun orang militer tak akan mungkin menjadi sipil. Sebuah pilihan hidup, begitulah awam menyebut.
Dan kini aku seolah menjadi manusia militer. Selalu dipelototi oleh sesuatu yang kuanggap besar. Mungkin ini hanya perasaanku saja. Tak mungkin itu terjadi. Singkirkan saja pikiran kotor itu. Kumohon.
Post a Comment