Header Ads

Manekin Toko Mengincar Kursi Gubernur

Pembawa acara: “Para manekin, kami beri waktu semenit untuk menjawab pertanyaan panelis ahli!”

 

00:01:00

Panelis ahli hukum: “Wauw wauw wauw wauw ....?”

 

Manekin 1, ketua: “Crit, crit, crit, crit ....” mengambil napas sela. “Crit, crit, crit .... silakan ibu wakil menambah!”

 

00:00:35

Manekin 1, wakil ketua: “Kotek, kotek, kotek, petoooookkk ....” Dua jenis vokal berhasil dia suarakan. Tak salah manekin ketua 1 memilihnya untuk mendampingi. Barangkali ada kekurangan, sang wakil memberikan tambahan yang lebih detail dan intelek.

 

00:00:12

Dipotong panelis ahli hukum: “Perikkkkkk .... perikkkk ... uwaakkkkkkk?!”

 

00:00:02

 

Manekin 1, ketua: “Mm .. Grokkk groookkk ....”

 

00:00:00

 

Manekin 1, ketua + wakil ketua: Tersenyum tanda puas karena waktu ujicoba telah habis.

 

 

Manekin 2, 3, 4, dan 5 memperoleh giliran. Tak begitu jauh esensi pertanyaan panelis ahli. Asal mengucap “insyaAllah”, kutipan ayat, perkenalan basa-basi, bualan mengulurkan waktu, dijamin akan memikat hati masyarakat.

 

Selamat menuai dukungan buat para manekin. Selamat mencoblos para penderita. Selamat berdemokrasi. Demokrasi dalam hitungan menit.

 

Para penulis berjuang dalam hitungan tahun untuk menghasilkan karya megah.

 

Memang lain tempat lain ujian. Beruntunglah manekin yang hidup di Rindunesia. Dalam hitungan menit mampu bercerita panjang dan memuaskan.

 

Ada pesan dari para Kyai: “Jagalah amanat rakyat!”

 

 

(menyambut pemilihan gubernur Jaya Tengah 2008)

           

                                                     

 

11 komentar:

  1. Aku pilih manekin dari Partai Tjap Djagoeng Ndjengat!!!

    BalasHapus
  2. Dibakar dulu, kasih mentega, n sedikit saus.
    Enak tenannn

    BalasHapus
  3. Pinter. Laen kali kami pengen bikin barbekyu jagung, kau tak undang deh sebagai juru jagungnya.

    BalasHapus
  4. yeee .... diundang? nehi deh. Pejabat diundang?!
    Budak yang harusnya datang.
    Hahaha

    BalasHapus
  5. Lah, kau kan diundang sebagai staf ahli, kau pasti mau deh. Bukankah tugasmu sebagai kader partai Djagoeng Ndjengat adalah memanifestasikan keahlianmu sebagai pakar perjagungan?

    BalasHapus
  6. oh maaf ... jangan terlalu panjang berceloteh. Satu kalimat tiga baris. Mbok kasihan aku yang mbaca. Napasku sentik-sentik.
    hahaha

    BalasHapus
  7. Bohoooooooooooooonnnnggggg........... Bukankah mulutmu lebar??? Belajar ngaji dan berhenti merokok, sekali-sekali renang, agar napasmu panjang. Aku suka berceloteeeeeeeeeehhhhhhh.......

    BalasHapus
  8. laksanakan, Komandan!
    ini merintah komandan atau diperintah ya?
    Militer payah kamu tuh!

    BalasHapus
  9. Hueheheeeeeeeee........ Sebuah bentuk kalimat perintah yang ambigu, ya? Kali ini kuakui kau benar.

    BalasHapus
  10. terima kasih
    dapat kue pancong ya?

    BalasHapus
  11. Kue pancong di kampungmu kek gimana? Kalo di sini, kue pancong tu = kue pukis. Tapi pakek parutan kelapa.

    BalasHapus