Header Ads

Apa Jadinya Jika Suami Seorang Pembunuh dan Istri Tukang Siksa? (Kolaborasi Eksotis)

Apa jadinya jika lelaki pembunuh beristri wanita penyiksa. Inilah percakapan mereka.

            “Pak. Sudah kau rebus belum daging itu?”

            “Sudah kucincang lembut. Darah yang menetes-netes kutampung, dan aku jadikan tambahan buat penyegar jus rempela hati. Oya Bu, rambut ini mau diapakan? Dibuang saja?”

            “Jangan Pak. Buat taburan hidangan kita nanti. Akan terasa nikmat dan lezat. Belum pernah coba kan?”

            “Belum Bu. Pasti seru kalau hidungnya kita buat hiasan di atasnya ya.”

            Tawa mereka meledak. Terpingkal-pingkal menikmati suasana malam yang romantis.

            “Saat motong daging tadi Bu, aku sangat menikmatinya. Sampai-sampai, teriakan yang kupotong tadi enggak aku pedulikan. Saking asyiknya.”

            “Justru itu kelezatan menjadi pembunuh. Setiap teriakan, tangisan, dan rontaan, menjadi hiburan tereksotis buat kita.”

            Makanan telah siap. Mereka makan dengan rakusnya.

 

7 komentar:

  1. Kau pasti murid Hannibal. Sungguh mengejutkan kau belum disantap oleh gurumu itu.

    BalasHapus
  2. Hehehehe
    aku ngefans ama film "The Silence of the Lambs"
    Jadi ya ndak papa tooo ....

    BalasHapus

  3. Lebih seru Silence of The Lambs ketimbang Red Dragon dan Hannibal ya, Dab.... Kalau Saw, kau sudah sampe Saw berapa?

    BalasHapus
  4. Aku kadang tak berharap banyak ama sekuel. Pasti kecewa.

    Saw? Aku ga tahu tu film.

    Yen kamu ke Bandung, misal aku masih di Bandung, tak ajak ke pusat Dvd bjakan. Tinggal pilih. Saranku, beli yg menang festival. Bs dipelajari.
    Aku sbenere lg berburu film Prancis. Lebih nyeni n aneh. Tp susah dptnya.
    Mari mencontek scr elegan karya orang!

    BalasHapus

  5. Aku senengane film Inggris, Ndhy.... Khususnya yang tentang mafia-mafia atau penjahat gurem dan sejenisnya.... Yang menyita atensiku adalah Snatch, trus Lock, Stock and Two Smoking Barrels, trus Mean Machine juga asyik.... Yaaa, sejenis black comedy gitu lah.... Kalo film Prancis kayak gimana ya?

    BalasHapus
  6. Aku ga suka film Inggris karena kaku. Kayak prajurit kerajaan jalan tuh lo. Tapi it's ok,pilihan.
    Kalo Prancis, aku emang baru sedikit. Amelie, Le Chorus, the Engagement, lupa yang lain.
    Sepertinya aku merasa cocok dengan gaya Prancis. Tantangannya harus eksploratif, tema ga biasa, bnyak literatur, tema kompleks, alur memusingkan. Dan aku suka gaya seperti ni.Ha6. Buka kartu.
    Tapi semua kan referensi. Oya, jangan batasi referensi deh. Bebaskeun wae.
    Aku sebenarnya pengin belajar teater.Ah, sabar.

    BalasHapus
  7. Lupa, rekomendasi wajib dariku:
    the godfather trilogy
    wajib tnton!
    Oh indah benar dunia mafia. Aku jadi pengin masuk ke keluarga mereka

    BalasHapus