Header Ads

Mimpi mimpi lagi

Saya menunggu mimpi mimpi itu menjelma. Menjemput raga saya, membawa saya pergi ke bulan atau matahari. Dingin atau panas, bermutasi menjadi manusia baru yang tidak seperti sekarang. Dan saya akan menampakkannya ke dunia yang membentuk saya. Sekarang, dan berubah.

Tak perlu menunggu, mimpi mimpi itu sudah nyata. Tak perlu menjemput, saya berada di dekat mereka. Dan kini saya di bulan mendekat ke matahari. Menari nari di sana, memamerkan jika tekad yang saya bumikan mewujud. Tak main main, karena saya tak pernah bermain juga telah mengukur jangan sampai melewati batas sesumbar. Mimpi mimpi sudah ada pada saya.

Bagaimana saya akan memperlakukan mimpi mimpi itu?

Terpana karena semua obsesi telah terpenuhi?

Membiarkan mereka dan menetapkan mimpi mimpi lain. Bersyukur selanjutnya mencampakkan.

Atau, saya mengakhiri hidup ini karena berhasil adalah saya. Tidak.

Selanjutnya, apakah?

Tidak ada komentar