Header Ads

Media Satu Berita

Media bermassa satu berita. Yang terpanas ditawarkan, ditelan pemirsa penuh nafsu tanpa cerna. Beribu media satu berita. Dimana mana sama. Memberi kesan yang merata. Mengenalkah media arti berita? Terasa tidak, yang tak ternilai hanya pelengkap. Selebihnya terletak di muka.

Negeri satu bahasa. Otak mirip muka tak ada beda. Hasil cekok media malas menguber acara pembahana. Jiwa jiwa kerdil, sudut pandang tersekat, dan terpasung tanpa punya kuasa. Adakah nyali pada awak media? Ke luar dari kotak. Menyuguhkan sensasi yang memancing penelusuran rasa.

Media, pembunuh keji juga penyaji dunia.

Tidak ada komentar