Header Ads

Terima Kasih Kau telah Memutusku!

Mati kepayang saat mendengarmu memutuskan hubungan kita. Aku sudah curiga hal ini akan terjadi cepat ataupun lambat. Karena aku sadar seperti apakah aku ini, siapa diriku dan dalam bentuk apakah aku. Namun keputusan yang kaulayangkan, tak membuatku terkejut atau tenggelam dalam kesedihan. Aku telah mempersiapkan hati untuk menerima putusnya hubungan kita. Dan aku tak kecewa. Lebih baik kau mencari keindahan di luar diriku, daripada nanti nelangsa bersamaku.

            Terima kasih kau telah memutuskan diriku, hingga membuatku bebas dan tak terhantui oleh statusmu. Aku sungguh merasa gembira, seakan beban yang menumpuk di pundakku hilang seketika. Kuucapkan dalam hal ini kau berlaku adil kepadaku. Kau pahlawanku, kau gadisku yang sesungguhnya. Ini terbaik bagimu juga untukku.

            Selamat mencari kekasih yang melebihi diriku. Aku ikhlas dan kudoakan dirimu mendapatkan gantungan hidup yang lebih baik dariku. Selamat menempuh hidup baru. Aku pun akan terus mencari gadis yang sesuai dengan diriku. Mulai dari titik ini, kita menjadi sahabat. Jangan pernah menghapus kenangan kita saat bersama, anggaplah itu sebuah memori indah. Kini kita bersahabat. Dan itu lebih baik.

Tidak ada komentar