Header Ads

Cingcauw Buatan Lastri

    Ramadhan tahun kedua di asrama Tika. Jauh dari orang tua yang tidak aku persoalkan lagi. Dan kali ini aku berkumpul dengan teman-teman yang sangat spesial. Dengan kebejatannya, dengan kebaikannya, dengan kehausan akan hal pribadi, dan dengan segala-galanya. Semua tumplek bleg menjadi satu.
   Oh, Allah, mengapa kau berikan kisah seperti ini?
Aku sungguh malu, kau berikan warna-warni cerita di perusahaan yang aku sangat benci namun aku cintai. Sungguh tak adil aku mengecapnya sebagai kenangan buruk.
Dan aku berjanji menjadikan tulisan yang kelak berguna bagi khalayak.
Dengan cingcauw buatan Mbak Lastri, hasil remasan tangannya yang gemuk.
Untuk Andhy, untuk Sutaya, untuk Cak Hari, dan semuanya.
Aneka cerita indah yang aku sendiri sulit jabarkan.
Tika maafkan aku dengan segala kekuranganku.
Semoga menjadi kenangan indah buat anak cucu kita.
Aku berjanji membuat cerita indah untukmu.


Tidak ada komentar