ADA HUBUNGAN APA KELUD & MERAPI?

Ketika Gunung Kelud di Kediri, Jawa Timur, meletus dan mengirim bingkisan debu vulkaniknya sampai Jogja, banyak yang bertanya:

"Kok bisa ya .... jarak dua ratus kilo masih kena abunya?"

Saya mencermati beberapa balasan dari pertanyaan itu di antaranya awan panas yang membumbung sejauh tiga kilo oleh angin yang ke arah Barat dengan kecepatan tertentu jatuhlah ke Jogja. Ini belum jawaban lain yang sangat ilmiah yang membuat saya takjub jika alam memang dahysat. Gunung yang mendentum di malam buta sudah membuat panik warga berhamburan menyelamatkan diri dan orang orang yang jauh pun merasa denyut kegelisahannya. Angin juga begitu, ia mampu mendorong debu berton ton untuk dibagi bagikan ke Jawa Tengah jingga Pasundan. Ini berarti angin tak ubahnya malaikat penabur rizki. Bukankah debu vulkanik itu juga membuat kita takluk pada keadaan, mensyukuri nikmat libur kerja dan berada di rumah bersama keluarga? Itu rizki yang dibawa oleh angin.

Namun saya berpikir lain berbeda dari semua di atas. Saya yakin jika Kelud dan Merapi ada suatu hubungan serius. Kalau peneliti volkano menyebut Indonesia adalah cincin api yang kapan saja gunung gunung berapinya meletus, satu gunung memicu yang lain, saya berpendapat Kelud dan Merapi punya hubungan cinta.

Kelud berawalan huruf "K" dan Merapi "M". Dua huruf yang terpisahkan oleh L yang saya artikan sebagai Love. Seolah Kelud menepuk bahu kekasihnya dan membisikkan kalimat:

'Yang, bangun! Aku sudah bikin roti bakar sama susu cokelat panas!'

Dan Merapi membalas dengan membuka mata, menegakkan punggung, sembari melempar senyum manisnya.

'Ayo kita siap lari lari, Yang! Kita panaskan badan kita, kita bikin orang orang di dekat kita nanti di lapangan ikut kepanasan!' kata Merapi bersemangat langsung menyambar roti bakar dan menyeruput cepat cepat susu.

Argghhh .... mereka berdua berkomplot mematikan orang orang di Jawa Timur, Tengah, bahkan Barat! Wah .... waspada ....

Mari merapat di www.rumahdanie.blogspot.com