Header Ads

Tanyaku

Dalam diam aku berkarya


Merenda kisah menapaki terjal


Dalam angkuh aku berdoa


Merebut Hati Tuhan meluluskan pinta


 


Merasa lebih terbersit di dalam hatiku


Kuredam dengan hirupan nafas


Kuatur laju darahku


Hingga letupan emosi tak termaktubkan


 


“Lihatlah dunia di sekelilingmu tertawa keras!”


Begitu seloroh hati


Namun seketika juga ia menimpali menarik ucapan


“Tak sepantasnya kau berlebihan!”


Perintah susulan nan mantap bulat


 


Kuolah asupan berita yang mulai menjejali otakku


Berputar-putar hingga mengeruhkan fikiran


Kuputuskan untuk menunda keputusan


Agar penyesalan tak merengkuhiku


 


Kumengaku bila hati masih membujur


Terasa tegak, mematung bak sebongkah batu


Kepercayaan pada diri nihil


Hingga tak sadar lubang telah kubuat sendiri


 


Apakah arti sebuah ciri


Jika akan menyiksa diri


Begitu juga bermaknakah keterombang-ambingan


Kalau menjadikan jiwa tak berkembang


 


Yang patut dicari adalah….Karakter yang Menyentuh


 


 


 


 

Tidak ada komentar