Header Ads

Dua Jam Dalam Teror




Jam menunjukkan angka sepuluh. Malam ini hujan sangat deras membikin Jogja seperti planet Mars yang tadi siang terik sekarang membeku. Dua jam lagi pergantian tahun. 2013 yang kata para cenayang akan berbuah manis buat bangsa kita, Indonesia. Namun, dua jam ini sangat menekanku seolah raksasa tinggi besar siap menghantam tengkukku. Dan aku mati berkalang tanah!

Bunyi terompet bersamaan dengan deru kenalpot berasap motor mobil memerihkan telinga dan menyungkurkanku di petak kamar. Aku sakit dalam, hatiku rusak yang tak tahu apa yang musti kulakukan. Bergabung dengan para pemuja pesta di alun alun, jiwaku akan berubah setan. Atau, memojokkan diri mengadu paha dan muka menangis sesenggukan, menjelma diriku sosok tak mampu berbaur dengan sesama.

Dua jam yang kubenci. Sangat kuingin ia tak ada di Bumi ini. Karena aku tak mau meninggalkan 2012 yang memberiku banyak kisah baik juga buruk. Mereka mendewasakanku meski sering kukutuk sebelumnya.

'Tataplah masa depan!' jiwaku berontak. 'Ke luar dan gabunglah dengan mereka. Tak ada salahnya. Besok, bekerja sekuat tenaga lagi.'

Kubuang pikiran diriku tengah diteror. Ini mutlak dari otakku sendiri yang membuat kerangkeng. Dan kujebol terali ini untuk berkarya lebih hebat di tahun baru. 2013 yang GEMILANG!

____________
Mengobrol teduhlah kita di www.rumahdanie.blogspot.com
Sumber gambar: luckywp.com

Tidak ada komentar