Mesin Otomatis Pembuka Pintu Kamar Mandi Kos dalam 10 menit

Sandi anak kos paling higienis. Mandi, hampir satu jam. Tidak jelas apa yang ia lakukan. Bertapa, mencari ide buat karya tulisan, atau berimajinasi a la pemain lenong? Aku masih berpikir positip. Menahan diri, tidak marah marah kepadanya. Kasihan, dia belum mandiri. Butuh sentuhan ajaibku. Biar dia mau berbagi waktu dengan anak kos lain.

***

Sabar dikasihani Tuhan memang benar. Tapi lama kelamaan ulah Sandi bikin meradang. Tidak sekali dua kali. Tapi sering. Dan di waktu jam kuliah pagi. Ia masuk kamar mandi jam 6.30, jam setengah delapan baru keluar. Mana muka tidak bersalah ia pasang. Sebagai tetva kos, harus bertindak. Sudah terjadi ketidakstabilan kos. Traffic jam membuat resah.

Belum si Marwan bolak balik dengan gerutu. Si Joni mau mengetuk pintv kamar mandi, ia sangsi. Aku sih santai, karena sudah tak ada kuliah. Tapi, semakin terganggu.

Ini bukan kos pribadi.

Bukan tempat spa, yang pelanggannya bebas tidur.

Kami bersepakat, membuat alat yang membuat kamar mandi terbuka otomatis. Hanya dapat jatah 10 menit. Tak peduli si Sandi atau siapapun masih telanjang. Atau boker belum tuntas.

Harus tegas dalam kasus ini.

Tunggu saja!