Kanvas yang Abstrak
Kotak inboks ini kanvasku.
Kugurat cat. Tidak encer, sedang saja menurut rasaku. Hijau, kuakan membentuk daun.
Berhenti, rehat, menyesap kretek.
Semut semut kuajak ngobrol.
Daun yang kuciptakan dicacah oleh ribuan semut. Mereka menyunggi, berjalan teratur, kembali ke istana.
Kanvas bersih.
Pisau. Berkarat di ujung. Kutembuskan ke kanvas. Robek. Tak berwujud kanvas. Seni. Penghancuran juga budaya.
Karirku di melukis, hancur. Mencari tempat yang biasa.
Kugurat cat. Tidak encer, sedang saja menurut rasaku. Hijau, kuakan membentuk daun.
Berhenti, rehat, menyesap kretek.
Semut semut kuajak ngobrol.
Daun yang kuciptakan dicacah oleh ribuan semut. Mereka menyunggi, berjalan teratur, kembali ke istana.
Kanvas bersih.
Pisau. Berkarat di ujung. Kutembuskan ke kanvas. Robek. Tak berwujud kanvas. Seni. Penghancuran juga budaya.
Karirku di melukis, hancur. Mencari tempat yang biasa.
Post a Comment