Header Ads

Filsafat Kelas Berat Versi WBO

Pertanyaan yang tak akan pernah berakhir. Telur ataukah anak ayam yang bermula. Jika telur mengawali kehidupan ayam, siapa yang mengeluarkan telur. Induk ayam jelas penyebabnya. Tak ada pejantan juga tak masalah. Secara alamiah sang induk akan menghasilkan ovum yang menjadi cikal bakal ayam. Lalu, perlukah pejantan untuk menghasilkan keturunan?

            Anak ayam sebagai muasal kehidupan karena ia nanti akan tumbuh dewasa dan menghasilkan telur. Telur yang berjumlah banyak itu menetas dan bibit-bibit baru muncul menggantikan generasi tua. Jadi telur bermula dari anak ayam yang berkembang.

            Melelahkan bukan kehidupan ayam. Ini belum seberapa dengan manusia. Rumit dan tak pernah dapat diterka ke mana akan berlabuh. Jika ada yang bisa menebak setepat mungkin jalannya kehidupan, orang-orang di dunia akan datang menanyakan nasib mereka. Sayangnya tak ada yang bisa melakukan semua itu. Segelintir orang mengaku bisa, sesungguhnya mereka hanya membual dan hanya kebohongan yang dijual.

            Apakah kita masih perlu bertanya, berasal dari bayi ataukah ovum yang dibuahi sperma? Jawabannya akan berlembar-lembar dan tak akan selesai meskipun para ahli membahasnya bertahun-tahun. Ada batasan dalam pikiran kita yang tidak bisa kita tembus. Otak ini terbatas dan hanya bisa melihat keindahan semu. Namun sangatlah dianjurkan agar kita mengungkap rahasia alam. Ah, sangat melelahkan bukan? Mari kita tutup narasi ini dengan ucapan hamdalah. Alhamdulillah.

Tidak ada komentar