MENJADI DOSEN FAVORIT (4)
Zaman sekarang, dosen culun punya alias cupu sudah tak mendapat simpati mahasiswa. Dosen yang hanya bisa bolak balik buku, serius di laboratorium sampai rambutnya tegak menembus langit kaya kesetrum, biasanya mahasiswa tak menyukainya. Kini, dosen dituntut lebih energik, punya segudang prestasi lain, mampu mengekspresikan dirinya lewat bakat bakat hebat lainnya.
Itu namanya dosen berirama. Iramalah yang membikin dosen seakan punya nyawa cadangan. Kena tipu trik cepat lulus mahasiswa, takluk olehh rengekan khas dramanya, dosen mampu berkelit dan lebih cerdik. Bukan kejar kejaran kaya Tom dan Jerry, melainkan inilah cara memancing mahasiswa untuk berlari kencang mencapai kematangan.
BERIRAMA SUKA SUKA
Dosen butuh hiburan dong. Lihat saja banyak kasus dosen meninggal karena stroke, diabetes, depresi, terjerumus narkoba, dan lainnya. Itu karena dosen belum menemukan irama hidupnya yang menyamankan dirinya. Tak ada kegiatan lain selain kampus. Jatuhnya monoton. Mati, deh!
Masih kita ingat tidak kalau aktivitas berpikir membutuhkan lebih banyak energi? Cara merelakskan ketegangan urat sarap bisa lewat olahraga, memasak, karaoke, menari, piknik, terserah kesukaan kita! Ying Yang prinsipnya. Seimbang mengajar dan hiburan. Berirama banget ngga, sih?
Bermimpi jadi doktor bahkan profesor boleh dan harus. Tapi kalau tak bisa mencengangkan orang lain dengan bakat spektakuler lain hanya orang mengenangnya sebagai dosen jago kampus. Bertaji cuma di lingkungan sendiri.
Post a Comment