Slumdog Millionaire (Danny Boyle, 2008): Dan India Sekali Lagi Membuktikan!
Menggangap film Bollywood sebatas
goyang pinggul, dengan perut terburai, pajangan aktor dan aktris yang
menawan, agaknya perlu dipertimbang ulangkan. India dengan segudang
prestasi dunia, dengan para pemain politiknya yang berdarah darah,
keunggulan teknologi informasi, permainan sastra dunianya yang berkelas,
sosok sosok tangguh yang mulai bertebaran di berbagai belahan dunia,
mengikuti persebaran bangsa China, mulai menunjukkan jati dirinya.
Bertaji, berkarakter, dan penuh kejutan. Itulah India. Dengan
Bollywoodnya yang tetap dan terus memegang tradisi goyang, cerita
klasik, yang menghibur pemirsanya.
Slumdog Millionaire memberi bukti nyata.
Selain Gandhi yang berhasil menembus Academy Awards pada 1982, Slumdog Millionaire besutan Danny Boyle, berkisah tentang kehidupan kumuh kelas rendahan di pelosok negeri India, mengguncang perfilman dunia dengan merebut 8 piala oscar dan didaulat menjadi film terbaik 2009 versi Academy Awards. Suatu penghargaan yang pantas. Bagi film fenomenal dengan iringan musik yang sangat memikat dari A. R. Rahman, yang sebelumnya juga telah menorehkan nama besarnya di bidang permusikan.
Tak patut dilewatkan. Slumdog Millionaire adalah potret Asia sesungguhnya. Cerita yang ditawarkan sungguh mengejutkan. Scene scene mengalir lincah dengan kritik sosial yang lembut, dan tidak berkesan seperti ingin menikam.
Jamal Malik, pemuda kampung kumuh mendadak menjadi miliyarder dan terkenal di seluruh penjuru negeri. Lewat kuis Who Wants to be a Millionaire, ia berhasil menjawab semua pertanyaan. Dan anehnya, seluruh jawaban berhubungan dengan kehidupannya di masa lalu. Mulai dari kerusuhan berbau agama, perdagangan anak, pelajaran sastra yang pernah ia rekam di memori Jamal, dan lain rupa lain kisah.
Film yang diangkat dari novel laris racikan Vikas Swarup berhasil memadukan hiburan, politik, seni peran, menjadi sebuah tontonan yang sangat memukau.
Sepuluh dari sepuluh bintang.
Jika Anda orang Asia, wajiblah menonton film Bollywood bercitarasa Hollywood ini.
Bergoyanglah ASIA!
Slumdog Millionaire memberi bukti nyata.
Selain Gandhi yang berhasil menembus Academy Awards pada 1982, Slumdog Millionaire besutan Danny Boyle, berkisah tentang kehidupan kumuh kelas rendahan di pelosok negeri India, mengguncang perfilman dunia dengan merebut 8 piala oscar dan didaulat menjadi film terbaik 2009 versi Academy Awards. Suatu penghargaan yang pantas. Bagi film fenomenal dengan iringan musik yang sangat memikat dari A. R. Rahman, yang sebelumnya juga telah menorehkan nama besarnya di bidang permusikan.
Tak patut dilewatkan. Slumdog Millionaire adalah potret Asia sesungguhnya. Cerita yang ditawarkan sungguh mengejutkan. Scene scene mengalir lincah dengan kritik sosial yang lembut, dan tidak berkesan seperti ingin menikam.
Jamal Malik, pemuda kampung kumuh mendadak menjadi miliyarder dan terkenal di seluruh penjuru negeri. Lewat kuis Who Wants to be a Millionaire, ia berhasil menjawab semua pertanyaan. Dan anehnya, seluruh jawaban berhubungan dengan kehidupannya di masa lalu. Mulai dari kerusuhan berbau agama, perdagangan anak, pelajaran sastra yang pernah ia rekam di memori Jamal, dan lain rupa lain kisah.
Film yang diangkat dari novel laris racikan Vikas Swarup berhasil memadukan hiburan, politik, seni peran, menjadi sebuah tontonan yang sangat memukau.
Sepuluh dari sepuluh bintang.
Jika Anda orang Asia, wajiblah menonton film Bollywood bercitarasa Hollywood ini.
Bergoyanglah ASIA!
Post a Comment