SIRKUS KELILING

Selamat pagi dari St. Petersburg, kota terbesar kedua di Rusia.

Baru saja saya mewawancara seorang renta di kota keren ini dengan arsitektur bangunannya yang cantik. Ia membuka sebuah buku tebal yang tampak kertasnya menguning karena uzur. Sampulnya bertuliskan abjad Rusia yang menurut saya antara aneh dan menggelikan. Kami berbincang sejenak bersama dua cangkir kopi yang mengepul. Si kakek menceritakan sebuah kisah buatan sastrawan Rusia yang layak kita simak.

¤ SIRKUS KOTA

Sebuah sirkus yang cukup terkenal seantero Rusia datang ke St. Petersburg. Warga berduyun duyun ingin menyaksikan kehebatan para pemain sirkus yang harga tiketnya murah meriah. Ada pengumuman tertempel di gerbang masuk sirkus:

"Mr. Vasily si pemecah kacang hazelnut dengan penisnya. Saksikanlah kekuatan senjatanya!"

Tentu saja, warga kota berjenis kelamin perempuanlah yang antusias ingin menyaksikan betapa jantannya Mr. Vasily. Ada beberapa lelaki, sih. Saat yang ditunggu tunggu tiba. Pertunjukan malam hari si Mr. Vasily pemecah kacang hazelnut dengan penisnya ramai. 15 butir kacang hazelnut berhasil Mr. Vasily pecah dengan cepat. Benar, ia jantan dan cekatan. Natasha, perempuan kota berbusana wah dengan gesturnya yang genit, menemui Mr. Vasily sekadar memberikan selamat dan memuji jika penis si pemecang kacang hazelnut hebat.

30 tahun berlalu. Sirkus kembali hadir di St. Petersburg. Warga kota masih ingat aksi aksi seru pemain sirkus itu. Mr. Vasily meski telah tua juga masih bergabung dan tetap memainkan keahlian satu satunya dengan penisnya. Natasha yang masih menyisakan kecantikan alami Rusianya menonton untuk kali kedua malam ini.

Ada yang spesial kali ini. Mr. Vasily memecahkan butir kelapa dengan penisnya. Penonton bersorak riuh merayakan prestasi Mr. Vasily naik ranking dari kacang hazelnut menjadi kelapa. Natash penasaran terus apakah ada resep khusus yang Mr. Vasily rahasiakan. Di belakang panggung, Natasha bertanya:

'Saya ingat sekali kedatangan Anda tiga puluh tahun lalu ketika Anda memecah kacang hazelnut sebanyak lima belas butir. Ada apa sekarang? Anda kini memecah butir kelapa?'
Vasily menjawab enteng, 'Well, tidak terjadi apa apa. Penglihatan saya sekarang berkurang. Plus mata saya. Saya tak mampu melihat kacang hazelnut lagi. Terlalu kecil!'

★ Diadaptasi dari guyonan khas Rusia